PIA DPRD Provinsi Jambi Berbagi Informasi Mewaspadai DBD dan Virus Corona
Nomor Dokumen
300066909
Tanggal Publish
16 April 2020
Jenis Informasi
Informasi Kinerja
Kategori Dokumen
Berkala
Tipe Dokumen
Text (.jpeg)
Penerbit
Sekretariat DPRD
Kandungan Informasi
DPRDPROVINSIJAMBI - Dalam rangka mempererat silaturrhami, istri Anggota DPRD Provinsi Jambi yang tergabung dalam Organisasi Persatuan Istri Anggota (PIA) DPRD Provinsi Jambi periode 2019-2020 mengadakan kegiatan rutin, yakni arisan. Kegiatan kali yakni berbagi Informasi dan Edukasi tentang Demam Berdarah Dengeu (DBD) dan nover corona virus serta tutorial make up (Daily,Office dan Party Make UP). Kegiatan digelar ruang VIP Kantor DPRD Provinsi Jambi, Senin (10/2). Ketua PIA DPRD Provinsi Jambi Ny dr Ari Edi Purwanto menjelaskan, acara ini merupakan kegiatan rutinitas kali ini memberi informasi kepada anggota serta kepada keluarga dan masyarakat berupa peningkatan kesadaran masyarakat dalam upaya mengendalikan dan mencegah penyakit DBD dengan cara 3M yakni 1. Menguras - yaitu membersihkan tempat yang sering dijadikan tempat penampungan air seperti bak mandi, ember air, tempat penampungan air minum, ataupun penampung air lemari es 2. Menutup - yaitu menutup rapat-rapat tempat-tempat penampungan air seperti drum, kendi, toren air, ataupun bak mandi 3. Memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang bekas yang memiliki potensi untuk jadi tempat perkembangbiakan nyamuk penular. "Kita juga memberi pemahaman kepada anggota PIA DPRD Provinsi Jambi tentang virus yang saat ini sangat heboh, yakni virus Corona, hal ini sangat perlu sekali kita antisipasi," katanya. Dalam kesempatan tersebut Ketua PIA meminta agar anggota dan masyarakat untuk lebih berhati-hati mengkonsumsi makanan agar terhindar dari virus Corona yang saat ini sedang mewabah di China. "Tidak menutup kemungkinan virus Corona bisa masuk ke Indonesia, oleh karena itu saya meminta kepada seluruh anggota dan masyarakat agar kiranya berhati-hati mengkonsumsi makanan dan minuman serta memperhatikan kebersihan diri," ujarnya.(*)